Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Dinilai Nggak Becus Urus Sampah, Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Bogor Desak Sentul City Evaluasi PT XGS




BeritaAktuak87.net, 
BOGOR - Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Bogor, Muhammad Irvan Maulana, mengecam keras PT Xaviera Global Synergy (XGS) atas buruknya pengelolaan sampah yang menimbulkan bau menyengat dan memicu protes warga di kawasan Sentul City dan Cikarang Barat, Kecamatan Babakan Madang.

Irvan, yang akrab disapa Ipeck, menilai PT XGS telah lalai dan tidak profesional dalam menjalankan tugasnya. Ia mendesak manajemen Sentul City segera mengevaluasi kinerja PT XGS secara menyeluruh.

"Saya minta Sentul City segera mengevaluasi dan/atau mengambil langkah tegas terhadap PT XGS. Masalah ini sudah meresahkan warga dan tidak bisa dibiarkan," ujar Ipeck pada Jumat (19/9/25).

Menurutnya, pengelolaan sampah seharusnya mengacu pada Undang-Undang No. 18 Tahun 2008 dan Peraturan Pemerintah No. 27 Tahun 2020 tentang Pengelolaan Sampah, yang menekankan prinsip zero waste.

"Sampah harus dikurangi dari sumbernya, dari rumah tangga. Artinya, budaya memilah dan mengelola sampah harus dibentuk, bukan sekadar diangkut dan dibuang," tegasnya.

Lebih lanjut, Ipeck menyebut PT XGS seharusnya tidak hanya berperan sebagai pengangkut, tetapi juga sebagai agen edukasi lingkungan.
"XGS wajib melibatkan masyarakat, memberikan pelatihan, dan menciptakan budaya pengelolaan sampah yang berkelanjutan. Kalau tidak, itu bentuk kelalaian serius," tambahnya.

Tumpukan sampah yang tak tertangani dan menimbulkan bau busuk disebutnya sebagai bukti nyata kelalaian. Ia menegaskan, jika terbukti abai, PT XGS bisa digugat secara hukum.

"Kalau XGS terbukti lalai dan tak konsisten, mereka bisa dijerat sebagai pelaku kejahatan lingkungan. Ini bukan lagi sekadar pelanggaran etika, tapi bisa masuk ranah pidana," tegas Ipeck.


Posting Komentar

0 Komentar