BeritaAktual87.net, SUKABUMI- Hujan deras yang mengguyur wilayah Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (19/4/2025) petang. Membuat Kondisi air di kawasan sekitar sungai Cangehgar meluap hingga menggenangi sejumlah ruas jalan.
Sungai di sekitar kawasan Cangehgar, yang berada tak jauh dari Puskesmas Palabuhanratu, meluap hingga menutup akses jalan. Ttak hanya merendam ruas Jalan Cangehgar, air luapan tersebut juga merendam Jalan Bhayangkara, tepatnya di depan SDN 2 Palabuhanratu.
Dari pantauan beritaaktual87.net di lokasi, akibat banjir tersebut, sejumlah kendaraan roda dua maupun roda empat milik penduduk lokal dan wisatawan yang berkunjung ke pantai Palabuhanratu terpaksa memutar arah. Beberapa pengendara yang nekat menerobos, justru mengalami mogok di tengah derasnya arus air.
Ridwan warga sekitar menuturkan, banjir terjadi menjelang Magrib. "Tadi besarnya mau Magrib, air meluap. Kendaraan roda empat saja banyak yang memutar arah, ada juga yang menerobos tapi malah mati mesin, saking besarnya air," tuturnya.
Di lokasi yang sama, dari keterangan warga lainnya Dani menyebutkan, peristiwa itu bukan yang pertama kalinya banjir ini sudah sering kali terjadi dalam beberapa pekan terakhir.
"Ini kejadiannya seperti yang kemarin-kemarin. Air meluap sampai jalan tertutup. Motor pun banyak yang balik arah karena nggak bisa lewat," ujarnya.
Kami (warga), akhirnya turun tangan mengatur lalu lintas secara swadaya agar tidak terjadi kecelakaan atau pengendara terjebak di tengah arus.
"Air semakin besar. Warga sampai ngatur jalan supaya mobil nggak lewat. Kasihan tadi ada juga yang mati mesin," sambungnya.
Hingga pukul 18.30 WIB, ruas jalan di dua titik tersebut masih tertutup total. Kendaraan dari kedua arah terpaksa memutar arah mencari jalur alternatif.(Dede.R)
Sungai di sekitar kawasan Cangehgar, yang berada tak jauh dari Puskesmas Palabuhanratu, meluap hingga menutup akses jalan. Ttak hanya merendam ruas Jalan Cangehgar, air luapan tersebut juga merendam Jalan Bhayangkara, tepatnya di depan SDN 2 Palabuhanratu.
Dari pantauan beritaaktual87.net di lokasi, akibat banjir tersebut, sejumlah kendaraan roda dua maupun roda empat milik penduduk lokal dan wisatawan yang berkunjung ke pantai Palabuhanratu terpaksa memutar arah. Beberapa pengendara yang nekat menerobos, justru mengalami mogok di tengah derasnya arus air.
Ridwan warga sekitar menuturkan, banjir terjadi menjelang Magrib. "Tadi besarnya mau Magrib, air meluap. Kendaraan roda empat saja banyak yang memutar arah, ada juga yang menerobos tapi malah mati mesin, saking besarnya air," tuturnya.
Di lokasi yang sama, dari keterangan warga lainnya Dani menyebutkan, peristiwa itu bukan yang pertama kalinya banjir ini sudah sering kali terjadi dalam beberapa pekan terakhir.
"Ini kejadiannya seperti yang kemarin-kemarin. Air meluap sampai jalan tertutup. Motor pun banyak yang balik arah karena nggak bisa lewat," ujarnya.
Kami (warga), akhirnya turun tangan mengatur lalu lintas secara swadaya agar tidak terjadi kecelakaan atau pengendara terjebak di tengah arus.
"Air semakin besar. Warga sampai ngatur jalan supaya mobil nggak lewat. Kasihan tadi ada juga yang mati mesin," sambungnya.
Hingga pukul 18.30 WIB, ruas jalan di dua titik tersebut masih tertutup total. Kendaraan dari kedua arah terpaksa memutar arah mencari jalur alternatif.(Dede.R)
0 Komentar